Prodi Ilmu Komunikasi berdiri pada tahun 1986 dan saat ini tetap mempertahankan status akreditasi A.
Prodi ini disiapkan menjadi jurusan yang mempunyai daya saing dalam pengembangan keilmuan dan keterampilan di bidang komunikasi berdasarkan nilai-nilai Islam.
Untuk menunjang profesionalisme, prodi Ikom memiliki 3 konsentrasi akademik ,yaitu Public Relation (PR), Jurnalistik dan Komunikasi Audio Visual (AV). Terkait pembelajaran, prodi ini menggunakan kurikulum berbasis media literacy (melek media) dengan integrasi sistem pembelajaran, pengabdian masyarakat dan penelitian berbasis media literacy yang bermuatan nilai-nilai Islam.
Prodi ini menyediakan fasilitas laboratorium yang lengkap dan representatif,meliputi laboratorium ruang produksi,siaran TV, studio recording, mini theatre, ruang simulasi PR, stasiun radio, studio fotografi, komputer multimedia dan desain grafis. Fasilitas tersebut tak hanya dimanfaatkan sebagai media praktikum tetapi juga mengembangkan minat mahasiswa yang tergabung dalam berbagai klub peminatan. Berbagai prestasi bidang penulisan, peliputan, PR, film serta pengelolaan event, baik tingkat lokal, nasional bahkan internasional telah diraih mahasiswa ikom. Karya-karya mereka berupa buku, majalah, media online, film menarik minatberbagai kalangan, termasuk industri dan para peneliti.
Demi memperkuat kemitraan akademik, prodi ikom telah bekerja sama dengan Australian Consortium for In Country Indonesian Studies (ACICIS) sebagai konsorsium yang meliputi 20 universitas terkemuka di Australia, Erasmus Mundus meliputi 26 kampus di Eropa dan Asia, serta University Sains Malaysia (USM) dan Universitas Malaya. Kerjasama yang dilakukan berupa pertukaran mahasiswa dan dosen serta riset dan pengembangan akademik. Lulusan Ikom banyak banyak terserap di intuisi media massa, stasiun TV, radio, konsultan PR, dan intuisi pemerintahan dan swasta lainnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar